7 Karya Seni Aneh Memakai Tubuh Manusia!

Fungsi tubuh manusia adalah untuk meringankan kegiatan kita sehari-hari. Di mana jika tangan dan kaki memiliki fungsi bergerak, tapi rupanya anggota tubuh tak selamanya hanya difungsikan seperti itu.

Dalam seni modern yang penuh dengan hal-hal kreatif ini, terkadang instalasi seni menggunakan bahan-bahan yang belum pernah dipikirkan manusia. Mulai barang tak layak pakai, sampah, bahkan sampai ekstrem seperti anggota tubuh mereka.
Kira-kira sampai sejauh apa ya bukti ekstrem seni dengan penggunaan tubuh manusia?
1. Lukisan Air Seni Iron Man
Lukisan Air Seni Iron Man
Seorang mahasiswa seni Taiwan, Wong Tin Cheung kaget mendadak ketika buang air kecil dan menyadari ada darah dalam air seninya. Moment panik seketika itu langsung berubah menjadi pikiran gila seni dari Cheung. Di mana Cheung menggabungkan warna kuning dan merah dari air seninya, dan taraaa! Jadilah lukisan Iron Man, aneh?

2. Bagian Tubuh Asli Untuk Patung
http://klimg.com/resized/660x/p/15027378647.jpg
Ketika seniman Jepang Hananuma Masakichi mendapati bahwa dia akan meninggal karena penyakit TBC, dengan segera Masakichi membuat patung replika dirinya untuk sang istri. Masakichi bekerja di sebuah ruangan penuh cermin untuk membuat setiap inci dari tubuhnya. Tidak cukup? Bahkan Masakichi yang (mungkin memang) gila mengambil beberapa bagian tubuhnya seperti gigi, dan kuku untuk patung replikanya. Masakichi meninggal 10 tahun kemudian pasca menyelesaikan patung hidupnya.

3. Meminum Cat Lukis Kanvas
Meminum Cat Lukis Kanvas
Apa yang dilakukan seniman Millie Brown ini mungkin amat sangat aneh. Bayangkan, Brown berpendapat bahwa karya seni paling sempurna itu menggunakan bagian dari tubuh seniman itu sendiri. Sehingga Brown memilih untuk tidak makan apapun sebelum melukis.
Sesaat sebelum melukis, Brown meminum cat lukisnya dan memulai melukis di kanvas dengan cara memuntahkan satu persatu goresannya. Mengerikan? Gila? Tapi lukisan abstrak dengan nilai seni tinggi terbentuk.

4. Darah Beku Untuk Patung
Darah Beku Untuk Patung
Seniman Inggris bernama Marc Quinn ini sepertinya terlahir dengan ide brilian yang cenderung menyeramkan. Terinspirasi dari ide Rembrandt yang ingin membuat replika dirinya sendiri, Quinn memutuskan jalan yang sama, yakni menggunakan darah manusia.
Quinn mengumpulkan darah dengan mengunjungi praktek dokter setiap enam minggu selama sepanjang tahun. Darah-darah tak terpakai itu berhasil dibuat Quinn sebagai pelapis beberapa patung berbentuk kepala manusia karyanya.

5. Patung Dari Mayat Hidup
Patung Dari Mayat Hidup
Honore Fragonard adalah ahli anatomi Prancis di abad ke-18 dan sepupu dari seniman terkenal Jean-Honore Fragonard. Sama seperti sang sepupu, Honore juga menjadi seniman, namun sepertinya lebih gila.
Honore memperoleh mayat-mayat tak bernama ini dari hukuman mati yang kemudian dia balsem dengan ilmu rahasia. Honore memberikan sebuah cairan untuk mayat-mayat itu, membedah seluruh organnya dan membentuknya kembali. Mengerikan?

6. 'Tumbal' Penonton
\'Tumbal\' Penonton
Mungkin yang dilakukan seniman kelahiran Serbia, Marina Abramovic ini adalah yang paling gila. Di mana dia merelakan tubuhnya menjadi 'tumbal' para penonton. Mulai dari ditikam, menyayat bagian tubuhnya dan ide gila lainnya. Abramovic berpendapat bahwa seni harus menjadikan seseorang bisa membuat penonton terhibur, tapi maksudnya, apakah harus seperti itu?

7. Objek Pesakitan
Objek Pesakitan
Pengertian dari seni sebenarnya sudah seringkali diperdebatkan selama berabad-abad. Dan itu tidak termasuk dengan mendapatkan luka tembak di lengan. Namun apa yang dipikirkan seniman Chris Burden ini sepertinya mengerikan.
Tidak ada yang memahami apa yang dipikirkan Burden, hanya dia tetap berpendapat bahwa membahayakan dirinya atas nama seni adalah hal paling indah.
 
 
Read more

10 Iklan Terunik Pada Bangunan

Seorang pakar dalam dunia periklanan bernama David Ogilvy pernah berkata "Dalam industri yang sudah modern sekarang, sangatlah sia-sia jika kita telah berpikir kreatif dan original, namun tidak tahu bagaimana cara untuk menjualnya".
Mungkin kata-kata itulah yang mengilhami beberapa desainer iklan di dunia bagaimana menjual produk mereka dengan sebuah iklan yang unik dan akan diingat dalam beberapa waktu yang cukup lama. Seperti 10 contoh iklan yang diletakkan pada gedung berikut, mereka tahu bahwa mereka akan mengeluarkan uang dengan jumlah yang tidak sedikit untuk iklan yang mereka buat. Namun iklan ini mereka anggap sangat efektif karena publikasi penuh selama 24 jam per hari, dan setiap orang yang melihatnya akan dibuat kagum dan tidak akan melupakannya dengan cepat.

1. Coop's Paint (Iklan Asuransi Nationwide)
Coop\'s Paint (Iklan Asuransi Nationwide)
Maksud dari iklan bergambar tiga ini adalah bahwa sesuatu yang terjadi dalam hidup kita datangnya sangat cepat dan tidak terduga. Untuk itulah kita penting menginvestasikan pendapatan kita untuk asuransi. Gedung dengan iklan ini dapat kita temui di kota Dallas, USA.

2. Marina Tower (Iklan Asuransi Mobil Allstate)
Marina Tower (Iklan Asuransi Mobil Allstate)
Iklan ekstrim ini terpampang pada tower Marina yang terletak di kota Chicago, USA. Terlihat sebuah mobil yang akan meloncat keluar dari menara tersebut. Maksud dari iklan ini adalah bahwa kecelakaan bisa terjadi dimana saja dan kapan saja.

3. PowerHouse Gym
PowerHouse Gym
Iklan raksasa ini terletak di sebuah gedung tinggi di kota Savannah, USA. Menggambarkan seorang pria perkasa berbadan kekar yang seolah-olah menggunakan alat berat sebagai peralatan fitnesnya.

4. Anando Milk
Anando Milk
Iklan ini ditempatkan di sebuah gedung paling tinggi di sebuah kawasan di Mumbai, India. Menggambarkan bahwa anak Anda akan sehat dan kuat setelah minum susu ini. Walau mungkin tak sekuat bocah yang ada di gambar iklan di atas, yang dapat mendorong sebagian gedung tersebut.

5. Cek Gas Anda!
Cek Gas Anda!
Iklan di sebuah gedung di Rusia ini mengingatkan kita tentang bahaya meninggalkan kamar apartemen atau rumah sebelum memastikan kompor gas kita benar-benar pada posisi mati.

6. Nescafe dan Pepsi
Nescafe dan Pepsi
Kedua produk minuman ini menggunakan tandon air di atas gedung sebagai bahan iklan mereka.

7. Pantene Shampo Anti Rontok
Pantene Shampo Anti Rontok
'Rambut' yang dikepang ini nampak menjulur keluar dari sebuah jendela sebuah gedung. Untuk membuktikan kalau 'rambut' raksasa itu kuat, beberapa orang mencoba menaikinya.

8. Mixer merk Siemens
Mixer merk Siemens
Hati-hati! Pintu putar ini bisa memusingkan Anda dengan kecepatan 5600 rpm-nya! Tapi jangan khawatir, hal itu terjadi kalau mixernya dihidupkan. Tentunya tidak akan terjadi karena mixer raksasa itu hanyalah sebuah iklan.

9. Nike : Bola Sepak
Nike : Bola Sepak
Tidak akan ada orang yang tidak mau memalingkan pandangan matanya kepada pemandangan satu ini. Sebuah bola raksasa nampak tersangkut di sebuah gedung.

10. Lakban Penline
Lakban Penline
Papan reklame ini di Malaysia ini seolah-olah ditempelkan ke sebuah bangunan dengan hanya menggunakan lakban saja!
 
 
Read more

10 Pulau Menakutkan di Dunia Yang Tak Layak Disinggahi

Musim panas sudah berakhir, dan kini dunia siap menyambut musim gugur dan salju. Yang di Indonesia seringkali disebut dengan masa musim penghujan, lantas apa yang tertinggal di musim panas?
Identik dengan cuaca panas dan kondisi penuh semangat, sekelompok orang terkadang ingin berlibur ke sebuah pulau tropis yang hangat untuk bersenang-senang.
Tapi bagaimana jika kamu dan teman-temanmu terdampar di pulau yang menakutkan? Terdengar seperti film LOST? Ini bukanlah kelakar, karena memang ada pulau-pulau menakutkan di dunia yang bisa membuat liburan musim panasmu menjadi mimpi buruk.
1. Ilha de Queimada Grande (Pulau Ular), Brazil
Ilha de Queimada Grande (Pulau Ular), Brazil
Seorang nelayan ditemukan tewas bersimbah darah di kapalnya karena serangan ular, dan sebuah keluarga dibunuh oleh serangan ular di malam hari. Tunggu, ini bukanlah deskripsi cerita film INDIANA JONES atau ANACONDA, namun ini yang terjadi di pulau Ilha de Queimada Grande ini.
Terdengar kurang mengerikan? Disebutkan populasi ular di pulau ini digambarkan bahwa setiap satu meter persegi diisi oleh hampir lima ekor ular. Ini adalah pulau yang menjadi surga ular di dunia.

2. Pulau Poveglia, Italia
Pulau Poveglia, Italia
Terletak di sebuah teluk di Venice, Italia, pulau ini seakan menggambarkan apa yang ada dalam film HOSTEL, SHUTTER ISLAND dan SUCKER PUNCH. Awalnya Poveglia adalah semacam lokasi 'pembuangan' bagi mereka yang terjangkit wabah penyakit. Ribuan orang dikarantina di lokasi ini dan mereka pun meninggal di pulau Poveglia.
Sekitar 160 ribu orang meninggal di Poveglia, dengan tulang-tulang mereka yang dikremasi. Seakan belum mengerikan, pada tahun 1922 dibangun rumah sakit mental dengan bunyi lonceng yang menyeramkan. Rumor menyebutkan dokter rumah sakit seringkali melakukan lobotomi untuk para pasien jiwa.

3. Pulau Ramree, Myanmar
Pulau Ramree, Myanmar
Pada tahun 1945, sekitar 900 orang tentara Jepang menyerang pulau kecil di pantai Myanmar. Melintasi rawa-rawa, musuh para tentara yang sebenarnya justru ada di lokasi itu. Hasilnya? 500 orang tentara tewas diserang oleh sekelompok buaya air tawar.
Pulau Ramree diyakini bukan hanya rumah bagi nyamuk pembawa malaria atau kalajengking mematikan, namun juga predator paling mengerikan, buaya.

4. Pulau Izu, Jepang
Pulau Izu, Jepang
Untuk bernafas kita butuh udara sehat yang mengandung oksigen, meskipun akhir-akhir ini udara perkotaan sudah mengandung polusi. Namun setidaknya udara itu tak mengandung unsur mematikan sulfur. Tapi yang ada di pulau Izu ini adalah sulfur di udara.
Kandungan sulfur di pulau Izu diakibatkan oleh tingginya aktivitas vulkanis di sana. Izu menjadi lokasi dengan tingkat sulfur tertinggi di dunia, anehnya masih ada minoritas manusia yang tinggal di sana. Ingin ikut?

5. Great Pacific Garbage Patch, Pasifik Utara
Great Pacific Garbage Patch, Pasifik Utara
Jika pulau-pulau biasa terbentuk dari daratan, maka pulau yang terletak di Pasifik Utara ini dibuat dari tumpukan sampah. Dengan luas setara dengan Texas, pulau ini berisi sampah-sampah yang diakibatkan pola rotasi arus laut. Mungkin ketika terdampar di pulau ini kita akan jatuh ke air dan disambut oleh ikan hiu.

6. Pulau Fiji, Melanesia
Pulau Fiji, Melanesia
Apa yang terlintas di pikiran saat melihat gambar pulau Fiji? Pulau indah untuk bulan madu? Salah, buang jauh-jauh pikiranmu. Fiji justru dikenal sebagai pulau dengan banyak insiden kematian misterius. Termasuk cerita anak-anak kanibal, pembunuhan anak-anak, penyiksaan anak-anak.
Seseorang yang mendatangi pulau ini di tahun 1839 mengaku melihat mayat remaja laki-laki, perempuan, dan anak-anak dibawa ke Rewa sebagai tumbal untuk Tanoa. Bahkan mayat itu dimasak dan dimakan oleh populasi suku kanibal di sana, sudah jangan dilanjutkan, karena itu mengerikan.

7. Balls Pyramid, Australia
Balls Pyramid, Australia
Balls Pyramid memiliki tinggi sekitar 1.800 kaki. Dihuni oleh serangga mengerikan yang disebut Drycocelus australis. Serangga yang juga sering disebut dengan Lord Howe ini berukuran 6 inchi dan tak bisa terbang. Meskipun tidak mematikan, namun bisa membuat menggigil.

8. Pulau Runit, Pasifik Utara
Pulau Runit, Pasifik Utara
Pulau Runit adalah pulau di mana militer Amerika Serikat melakukan lebih dari 150 kali uji coba nuklir antara tahun 1946-1962. Pihak militer berusaha membersihkan puing-puing radioaktif pada tahun 1970-an, namun sampai saat ini kawasan itu masih terlarang untuk didatangi karena tingkat radiasi.

9. Pulau Farallon, San Fransisco
Pulau Farallon, San Fransisco
Hampir sama seperti Runit, pulau Farallon juga menjadi lokasi sampah untuk limbah nuklir pada tahun 1946-1970. Di mana lebih dari 47.800 drum limbah radioaktif berada di sana. Berlibur ke pulau ini, berarti kita menyerahkan hidup ke kematian.

10. Pulau Gruinard, Skotlandia
Pulau Gruinard, Skotlandia
Pulau di kawasan Skotlandia ini bisa disebut sebagai limbah medis paling beracun. Bayangkan, pada tahun 1942 Inggris mulai mengembangkan anthrax sebagai senjata untuk Perang Dunia II. Mereka melakukan uji coba bom dengan bakteri di pulau ini, meskipun tidak menjadikannya senjata (untunglah). Tahun 1986, operasi pembersihan dilakukan dengan menyemprotkan 280 ton formalin di pulau ini.
 
 
Read more

10 Barang Dapur Yang Terinspirasi Dari Alat Musik

Anda tentunya sudah tahu bentuk peralatan dapur dan fungsinya masing-masing. Tapi yang berikut ini agak lain dari biasanya. Mulai dari piring, penggorengan, parutan, dan yang lainnya, semua bertemakan musik.
Penasaran apa saja dan bagaimana bentuk peralatan dapur itu? Mari simak 10 daftar berikut ini.
1. Piring Saji Berbentuk Piano
Piring Saji Berbentuk Piano
Piring berbentuk tuts piano ini tampaknya lebih bagus dijadikan pajangan di lemari kaca penghias ruang keluarga, atau bisa juga diletakkan di dinding ruang tamu, dari pada dipakai untuk menyajikan makanan. Ada yang tertarik memilikinya?

2. Penggorengan Berbentuk Gitar
Penggorengan Berbentuk Gitar
Menggoreng telur dadar di atas teflon ini sepertinya asyik. Jika biasanya hasil menggoreng telur itu berbentuk bulat, dengan penggorengan ini, bisa jadi berbentuk badan gitar. Tinggal berkreasi menatanya di piring agar menarik.

3. Cetakan Kue Bertema Musik
Cetakan Kue Bertema Musik
Ada berbagai bentuk cetakan kue kering yang unik dan bertema musik. Ada gitar, not balok, dan berbagai bentuk lainnya. Anda tinggal menambahkan hiasan di atas kue yang sudah dicetak, agar tampak lebih menarik.

4. Spatula Berbentuk Gitar
Spatula Berbentuk Gitar
Selain untuk membersihkan sisa adonan dalam baskom, spatula juga sering dipakai untuk membersihkan sisa sambal di atas cobek. Coba bayangkan jika kita memakai spatula berbentuk gitar ini untuk memindahkan sambal dari cobek. Lucu juga tampaknya.

5. Tatakan Memotong Bergambar Not Balok
Tatakan Memotong Bergambar Not Balok
Ini adalah jajaran not balok dari sebuah lagu. Bukan untuk panduan bernyanyi atau bermain musik, jajaran not balok ini dipakai untuk alas memotong bahan makanan yang akan dimasak, karena memang not balok itu ditulis di atas tatakan.

6. Parutan Keju Berbentuk Gitar
Parutan Keju Berbentuk Gitar
Memarut keju dengan gaya orang memainkan gitar mungkin bisa diterapkan memakai alat ini. Parutan keju unik berbentuk gitar ini juga apik untuk masuk dalam daftar koleksi barang-barang dapur bertemakan musik.

7. Tatakan Memotong Bergambar Kaset Pita
Tatakan Memotong Bergambar Kaset Pita
Di era sekarang ini, jarang sekali orang mendengarkan musik dari kaset pita. Tampaknya, barang yang satu itu sudah beralih fungsi jadi tatakan untuk memotong bahan makanan yang siap dimasak. Anda percaya?

8. Mug Bergambar Boom Box
Mug Bergambar Boom Box
Generasi 90an pasti masih sempat merasakan ribetnya mendengarkan musik dari boom box jika kaset pita bermasalah. Sedangkan generasi sekarang, mungkin bisa menikmati cokelat panas mereka di dalam boom box ini

9. Cetakan Es Batu Berbentuk Gitar
Cetakan Es Batu Berbentuk Gitar
Unik, dan pasti menarik, menyajikan minuman dingin di dalam gelas cantik dengan es batu berbentuk badan gitar, dilengkapi dengan stick berbentuk gagangnya.

10. Sendok Pengaduk Bergagang Stick Drum
Sendok Pengaduk Bergagang Stick Drum
Mengaduk sayur yang tengah dimasak menggunakan stick drum? Bisa! Tapi tentu saja stick drum tersebut dimodifikasi sedemikian rupa, sehingga bagian pangkalnya berbentuk sendok. Berarti, Anda juga bisa main drum dengan sendok pengaduk dong.
 
 
Read more

10 Gereja Unik di Berbagai Belahan Dunia

Sebagai tempat ibadah, Gereja dibangun sedemikian rupa sehingga mereka yang masuk ke dalamnya bisa merasa tenang dan nyaman. Luas dan letak kursi pun sebisa mungkin membuat orang bisa fokus beribadah.

Selama ini, bentuk bangunan gereja hampir selalu serupa. Namun ternyata, di berbagai belahan dunia ini, ada beberapa Gereja dengan bentuk dan letak yang unik. Bagaimana dan di mana saja? Mari simak halaman berikut.
1. Gereja Lego
Gereja Lego
Apa waktu kecil Anda suka main lego? Bangunan apa saja yang pernah Anda buat dari balok-balok kecil itu? Pernahkah Anda terpikir membangun sebuah gereja? Nah! Kalau yang satu ini, bukan lego seperti yang biasa dimainkan anak-anak. Gereja ini benar-benar sebuah bangunan tempat ibadah.

2. Gereja Organik
Gereja Organik
Seperti halnya makanan dengan embel-embel 'organik', Gereja yang satu ini juga berupa tanaman yang tumbuh tanpa pestisida. Bisa membayangkan bagaimana beribadah di alam terbuka, di bawah naungan mereka? Pasti menyenangkan dan serasa lebih dekat dengan semesta. Tapi bagaimana jika hujan turun ya?

3. Gereja Tulang-Belulang
Gereja Tulang-Belulang
Tampaknya seram jika masuk ke dalam gereja ini. Bagaimana tidak, jika di dalamnya bergelantungan tulang-belulang sebagai hiasan lampu dan dinding-dindingnya. Tak hanya tulang kecil-kecil, ruas-ruas tulang punggung pun ada di sana. Mereka bahkan juga meletakkan tengkorak manusia.

4. Gereja Salju
Gereja Salju
Gereja berwarna putih ini punya bentuk yang unik, bukan berupa gedung tinggi, namun lebih mirip seperti rumah es milik orang Eskimo. Tampaknya di dalam sana sudah dingin tanpa harus memasang AC. Yang membuatnya indah adalah cahaya biru yang terpancar dari dalam Gereja tersebut saat malam tiba.

5. Gereja Tank
Gereja Tank
Coba Anda bayangkan, bagaimana rasanya beribadah dalam Gereja yang berdiri di atas tank yang biasa dipakai untuk perang. Badan besi lengkap dengan roda dan rantai yang khas, juga meriam yang siap membidik musuh. Mungkin Gereja ini memang dipakai untuk mereka yang tengah berada dalam medan perang.

6. Gereja Pompa
Gereja Pompa
Kasur pompa mungkin sudah biasa ditemui, seperti halnya pusat bermain anak-anak yang biasa disebut rumah balon. Yang satu ini cukup unik. Gereja pompa ini berdiri di tengah pohon-pohon hijau. Jika malam tiba, lampu-lampunya tampak indah menerangi bangunan tersebut.

7. Gereja Transparan
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBCGlGFakzSE7nTrB5ybQZQe-1lFVj6vLohC-7ZQixnuIgwQ6yyUCVC_lonDgw3H8cutqgDfoaGI06TaYn1PDVRIw4zT-Dql9zaYH0KdIt1XUUDE2Jmjw4uz970NL2zRwBipbR-XTSmGs/s1600/tchurch05.jpg
Ukurannya memang tak begitu besar, namun Gereja yang satu ini sangat unik. Dirancang sedemikian rupa, sehingga bangunan tersebut transparan dan sangat indah dilihat dari kejauhan. Sinar matahari pun langsung masuk ke dalamnya, membuat tampilannya cantik saat langit sedang jingga.

8. Gereja Terkecil di Dunia
Gereja Terkecil di Dunia
Letaknya di tengah perairan. Berdiri di atas kayu-kayu yang juga dipakai sebagai bahan membangun Gereja mungil ini. Untuk sampai ke sana, tentu saja harus naik perahu. Bisa Anda bayangkan, berapa orang kira-kira yang muat masuk di dalamnya? Dan tentu saja, tak ada piano besar dan patung-patung di sana.

9. Gereja Kereta
Gereja Kereta
Seperti yang kita tahu, kereta adalah salah satu sarana transportasi darat. Namun ternyata kereta bisa beralih fungsi menjadi Gereja. Banyak juga jemaat yang datang ke Gereja panjang ini. Warna birunya jadi semakin cantik saat salju turun. Kira-kira ada Gereja dari bis nggak ya?

10. Gereja Tebing
http://www.worldoddities.com/img01/church-on-high01.jpg
Entah bagaimana cara para jemaat bisa sampai ke atas sana. Tampaknya mereka harus berkeringat mendaki tebing yang sangat curam ini untuk bisa beribadah di Gereja tersebut. Bagaimanapun juga, jika memang sudah ada niat untuk beribadah, rintangan seberat apapun bakal dilalui.
 
 
Read more

8 Kasus Paling Misterius di Indonesia

Tidak hanya di luar negeri terjadi kasus orang hilang atau pun peristiwa yang tetap menjadi misteri baik itu motif, atau pun siapa pelaku atas berbagai kasus-kasus yang menjadi misteri dan tak terpecahkan (sengaja ditutupi) hingga kini.Berikut dibawah ini adalah beberapa kasus besar di Indonesia yang hingga kini tetap masih menjadi misteri dan belum tuntas penyelesaiannya baik secara hukum maupun keberadaan fisik ataupun siapa pelaku sebenarnya. 
 
1. Kasus Sum Kuning (1970)http://www.yudhe.com/wp-content/uploads/2013/02/sum-kuning.jpgIni adalah kasus getir dan pahit dari seorang gadis muda bernama Sumarijem seorang gadis muda dari kelas bawah seorang penjual telur dari Godean Yogyakarta yang (maaf) diperkosa oleh segerombolan anak pejabat dan orang terpandang di kota Yogyakarta kala itu.Kasus ini merebak menjadi berita besar ketika pihak penegak hukum terkesan mengalami kesulitan untuk membongkar kasusnya hingga tuntas. Pertama-tama Sum Kuning disuap agar tidak melaporkan kasus ini kepada polisi. Belakangan oleh polisi tuduhan Sum Kuning dinyatakan sebagai dusta. Seorang pedagang bakso keliling dijadikan kambing hitam dan dipaksa mengaku sebagai pelakunya.Tanggal 18 September 1970 Sumarijem yang saat itu berusia 18 tahun tengah menanti bus di pinggir jalan dan tiba-tiba diseret masuk kedalam sebuah mobil oleh beberapa pria, didalam mobil Sumarijem (Sum Kuning) diberi bius (Eter) hingga tak sadarkan diri, Ia dibawa ke sebuah rumah di daerah Klaten dan diperkosa bergilir hingga tak sadarkan diri.Kasus ini cukup pelik karena menurut Jendral Pur Hoegeng mantan Kapolri bahwa para pelaku pemerkosaan adalah anak-anak pejabat dan salah seorang diantaranya adalah anak seorang pahlawan revolusi (Hoegeng-Oase menyejukkan di tengah perilaku koruptif para pemimpin bangsa, penerbit Bentang).Dalam bukunya juga disebutkan bahwa Sum Kuning ditinggalkan ditepi jalan, Gadis malang ini pun melapor ke polisi. Bukannya dibantu, Sum malah dijadikan tersangka dengan tuduhan membuat laporan palsu.Dalam pengakuannya kepada wartawan, Sum mengaku disuruh mengakui cerita yang berbeda dari versi sebelumnya. Dia diancam akan disetrum jika tidak mau menurut. Sum pun disuruh membuka pakaiannya, dengan alasan polisi mencari tanda palu arit di tubuh wanita malang itu.Karena melibatkan anak-anak pejabat yang berpengaruh, Sum malah dituding anggota Gerwani. Saat itu memang masa-masanya pemerintah Soeharto gencar menangkapi anggota PKI dan underbouw-nya, termasuk Gerwani.Kasus Sum disidangkan di Pengadilan Negeri Yogyakarta. Sidang perdana yang ganjil ini tertutup untuk wartawan. Belakangan polisi menghadirkan penjual bakso bernama Trimo. Trimo disebut sebagai pemerkosa Sum. Dalam persidangan Trimo menolak mentah-mentah. Jaksa menuntut Sum penjara tiga bulan dan satu tahun percobaan. Tapi majelis hakim menolak tuntutan itu. Dalam putusan, Hakim Ketua Lamijah Moeljarto menyatakan Sum tak terbukti memberikan keterangan palsu. Karena itu Sum harus dibebaskan.Dalam putusan hakim dibeberkan pula nestapa Sum selama ditahan polisi. Dianiaya, tak diberi obat saat sakit dan dipaksa mengakui berhubungan badan dengan Trimo, sang penjual bakso. Hakim juga membeberkan Trimo dianiaya saat diperiksa polisi.Hoegeng terus memantau perkembangan kasus ini. Sehari setelah vonis bebas Sum, Hoegeng memanggil Komandan Polisi Yogyakarta AKBP Indrajoto dan Kapolda Jawa Tengah Kombes Suswono. Hoegeng lalu memerintahkan Komandan Jenderal Komando Reserse Katik Suroso mencari siapa saja yang memiliki fakta soal pemerkosaan Sum Kuning."Perlu diketahui bahwa kita tidak gentar menghadapi orang-orang gede siapa pun. Kita hanya takut kepada Tuhan Yang Maha Esa. Jadi kalau salah tetap kita tindak," tegas Hoegeng.Hoegeng membentuk tim khusus untuk menangani kasus ini. Namanya 'Tim Pemeriksa Sum Kuning', dibentuk Januari 1971. Kasus Sum Kuning terus membesar seperti bola salju. Sejumlah pejabat polisi dan Yogyakarta yang anaknya disebut terlibat, membantah lewat media massa.Belakangan Presiden Soeharto sampai turun tangan menghentikan kasus Sum Kuning. Dalam pertemuan di istana, Soeharto memerintahkan kasus ini ditangani oleh Team pemeriksa Pusat Kopkamtib. Hal ini dinilai luar biasa. Kopkamtib adalah lembaga negara yang menangani masalah politik luar biasa. Masalah keamanan yang dianggap membahayakan negara. Kenapa kasus perkosaan ini sampai ditangani Kopkamtib??Dalam kasus persidangan perkosaan Sum, polisi kemudian mengumumkan pemerkosa Sum berjumlah 10 orang. Semuanya anak orang biasa, bukan anak penggede alias pejabat negara. Para terdakwa pemerkosa Sum membantah keras melakukan pemerkosaan ini. Mereka bersumpah rela mati jika benar memerkosa.Kapolri Hoegeng sadar. Ada kekuatan besar untuk membuat kasus ini menjadi bias.Tanggal 2 Oktober 1971, Hoegeng dipensiunkan sebagai Kapolri. Beberapa pihak menilai Hoegeng sengaja dipensiunkan untuk menutup kasus ini. Sum sendiri kemudian bekerja di Rumah Sakit Tentara di Semarang. Dia kemudian menikah dengan seorang pria yang sudah dikenalnya saat masih dirawat.Tapi siapakah pelaku pemerkosaan sebenarnya dari Sum Kuning masih menjadi tanda tanya besar sampai saat ini sebab baik Sum Kuning tetap pada pendiriannya bahwa pemerkosanya adalah sekumpulan anak pejabat maupun 10 pemuda anak orang biasa yang diajukan ke pengadilan dan membantah habis-habisan tuduhan yang diajukan kepada mereka dan dijadikan sebagai kambing hitam untuk menutupi para pelaku sebenarnya. 
 
2. Menghilangnya 13 Aktifis menjelang Reformasi Menjelang Reformasi di tahun 1998 ada sekitar 13 orang aktivis yang diculik paksa oleh militer dan hingga kini keberadaan mereka masih menjadi misteri, jika mereka sudah meninggal dimanakah mereka dikuburkan dan alasan apa yang menyebabkan sehingga militer menculik ke-13 orang aktivis ini. Mereka adalah Yanni Afri, Sonny, Herman Hendrawan, Dedy Umar, Noval Alkatiri, Ismail, Suyat, Ucok Munandar Siahaan, Petrus Bima Anugerah, Widji Tukul, Hendra Hambali, Yadin Muhidin dan Abdun Nasser.Pasukan Kopassus dari tim mawar dianggap bertanggung jawab atas peristiwa menghilangnya ke-13 aktivis tersebut dimana ada 24 orang yang diculik namun 9 orang berhasil bebas yakni Aan Rusdiyanto, Andi Arief, Desmon J Mahesa, Faisol Reza, Haryanto Taslam, Mugiyanto, Nezar Patria, Pius Lustrilanang dan Raharja Waluya Jati.Sementara 1 orang lagi yakni Leonardus Nugroho (Gilang) yang sempat dinyatakan hilang lalu 3 hari kemudian ditemukan telah meninggal dunia di Magetan dengan luka tembak dikepalanya.Karena kasus ini sempat membuat heboh di tahun 1998 dan atas desakan berbagai pihak didalam maupun luar negri pada tanggal 3 Agustus 1998 Panglima ABRI saat itu, Jend Wiranto membentuk Dewan Kehormatan Perwira yang diketuai oleh Jend TNI Soebagyo HS yang saat itu menjabat sebagai KSAD, dan wakil ketua terdiri dari Let Jen TNI Fahrur Razi (Kasum ABRI), Let Jen Yusuf Kartanegara (Irjen Dephankam) dan anggota yang terdiri dari : Let Jen Soesilo Bambang Yudhoyono yang kini menjadi Presiden RI (Kassospol ABRI), Let Jen Agum Gumelar (Gubernur Lemhanas), Let Jen Djamiri Chaniago (Pangkostrad) dan Laksdya Achmad Sutjipto (Danjen AKABRI).Pada tanggal 24 Agustus 1998 Letnan Jendral Prabowo Subianto selaku Panglima Komando Cadangan Strategis (Pangkostrad) diberhentikan dari dinas kemiliteran.Menindaklanjuti keputusan dari Menteri Pertahana/Panglima ABRI Jendral Wiranto, dilakukan penyelidikan oleh PUSPOM ABRI dan selanjutnya diketahui bahwa tim mawar dari Kopassus diduga bertanggung jawab terhadap kasus penculikan dan penghilangan secara paksa para aktivis 1998 tersebut.11 anggota Kopassus diadili secara militer namun KONTRAS dalam siaran pers nya menyebutkan :"Proses peradilan terhadap 11 anggota Kopassus terdakwa penculikan itu tidak lebih hanya sebuah rekayasa hukum untuk memutus pertanggung jawaban Letnan Jendral Prabowo Subianto yang sebenarnya paling bertanggung jawab atas operasi ini. Hal tersebut jelas bertolak belakang dengan hasil pemeriksaan DKP yang membuktikan bahwa Letjen Prabowo lah yang bertanggung jawab atas penculikan itu, karena itulah akhirnya ia dipensiunkan. Jadi secara keseluruhan kami berkesimpulan bahwa persidangan itu tidak lebih dari sebuah pertunjukan dagelan yang tidak lucu. Oleh sebab itu KontraS bersama keluarga korban tetap menuntut Letjen Prabowo Subianto, Mayjen Muchdi PR serta Kolonel Chairawan segera diseret ke pengadilan sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas kasus penculikan ini”
 Pembacaan putusan pengadilan Mahkamah Militer Tinggi (Mahmilti) II Jakarta dengan nomor perkara PUT. 25 – 16 / K- AD / MMT – II/ IV/ 1999. Isi dari keputusan pengadilan menyatakan ;
No Nama Terdakwa Vonis / Hukuman1 Mayor (Inf) Bambang Kristiono 22 bulan / dipecat, 2 Kapten (Inf) F.S Multhazar 20 bulan / dipecat, 3 Kapten (Inf) Nugroho Sulistyo 20 bulan / dipecat, 4 Kapten (Inf) Yulius Stevanus 20 bulan / dipecat, 5 Kapten (Inf) Untung Budi Harto 20 bulan / dipecat, 6 Kapten (Inf) Dadang Hendra Yuda 16 bulan / dipecat, 7 Kapten (Inf) Djaka Budi Utama 16 bulan / dipecat, 8 Kapten (Inf) Fauka Noor Farid 16 bulan / dipecat, 9 Sersan Kepala Sunaryo 12 bulan / dipecat, 10 Sersan Kepala Sigit Sugianto 12 bulan / dipecat, 11 Sersan Satu Sukadi 12 bulan / dipecatNamun proses pengadilan tersebut tetap saja tidak memberikan kepastian dimanakah mereka menahan para aktivis tersebut dan jika sudah meninggal dimanakah mereka menguburkan atau membuang mayat ke-13 aktivis yang hilang tersebut. 
 
3. Penembak Misterius (Petrus) 1982-1985. Petrus atau juga dikenal sebagai operasi clurit dianggap oleh banyak orang sebagai sebuah operasi rahasia dimasa pemerintahan Orde Baru untuk menghabisi para Gali (Gabungan anak liar) dan Preman yang dianggap meresahkan dan mengganggu keamanan dan ketentraman masyarakat kala itu.Hingga kini para pelaku Petrus tidak pernah tertangkap dan tidak jelas siapa pelakunya.Kemungkinan besar adanya operasi ini karena instruksi dari Presiden Soeharto di tahun 1982 saat memberikan penghargaan kepada Kapolda Metro Jaya, Anton Soedjarwo atas keberhasilannya membongkar kasus perampokan yang meresahkan masyarakat, lalu ditahun yang sama Soeharto kembali meminta Polisi dan ABRI dihadapan RAPIM ABRI untuk mengambil langkah pemberantasan yang efektif dalam menekan angka kriminalitas.Karena permintaan atau perintah Soeharto disampaikan pada acara kenegaraan yang istimewa, sambutan yang dilaksanakan oleh petinggi aparat keamanan pun sangat serius. Permintaan Soeharto itu sontak disambut oleh Pangkopkamtib Laksamana Soedomo melalui rapat koordinasi bersama Pangdam Jaya, Kapolri, Kapolda Metro Jaya dan Wagub DKI Jakarta yang berlangsung di Markas Kodam Metro Jaya 19 Januari 1983. Dalam rapat yang membahas tentang keamanan di ibukota itu kemudian diputuskan untuk melaksanakan operasi untuk menumpas kejahatan bersandi Operasi Celurit di Jakarta dan sekitarnya. Operasi Celurit itu selanjutnya diikuti oleh Polri/ABRI di masing-masing kota serta provinsi lainnya. Para korban Operasi Celurit pun mulai berjatuhan.Petrus pada awalnya beraksi secara rahasia namun lambat laun aksi mereka seperti sebuah teror menakutkan bagi para bromocorah dan preman di kota-kota besar,  pada tahun 1983 berhasil menumbangkan 532 orang yang dituduh sebagai pelaku kriminal. Dari semua korban yang terbunuh, 367 orang di antaranya tewas akibat luka tembakan. Tahun 1984 korban Petrus (Penembak Misterius) yang tewas sebanyak 107 orang, tapi hanya 15 orang yang tewas oleh tembakan. Sementara tahun 1985, tercatat 74 korban Petrus (Penembak Misterius) tewas dan 28 di antaranya tewas karena tembakan. Secara umum para korban Petrus saat ditemukan dalam kondisi tangan dan leher terikat. Kebanyakan korban dimasukkan ke dalam karung dan ditinggal di tepi jalan, di depan rumah, dibuang ke sungai, hutan-hutan, dan kebun. Yang pasti pelaku Petrus terkesan tidak mau bersusah-susah membuang korbannya karena bila mudah ditemukan efek shock therapy yang disampaikan akan lebih efektif. Sedangkan pola pengambilan para korban kebanyakan diculik oleh orang tak dikenal atau dijemput aparat keamanan. Akibat berita yang demikian gencar mengenai Petrus yang berhasil membereskan ratusan penjahat, para petinggi negara pun akhirnya berkomentar.ketika berita serupa hampir tiap hari muncul di seantero Jakarta dan massa mulai membicarakan masalah penembakan misterius, Benny Moerdani sebagai Panglima Kopkamtib seusai menghadap Presiden Soeharto lalu memberi pernyataan kepada pers bahwa penembakan gelap yang terjadi mungkin timbul akibat perkelahiaan antar geng bandit. “Seiauh ini belum pernah ada perintah tembak di tempat bagi peniahat yang ditangkap” komentar Benny. Dan tak ada seorang pun wartawan yang saat itu berani melaniutkan pertanyaan kepada jenderal yang dikenal sangat tegas dan garang itu.Kepala Bakin saat itu, Yoga Soegama juga memberikan pernyataan yang bernada enteng bahwa masyarakat tak perlu mempersoalkan para penjahat yang mati secara misterius. Tapi pernyataan yang dilontarkan man-tan Wapres H. Adam Malik justru bertolak belakang sehingga membuat kasus penembakan misterius tetap merupakan peristiwa serius dan harus diperhatikan oleh pemerintah RI yang selalu menjunjung tinggi hukum. “Jangan mentangmentang penjahat dekil langsung ditembak, bila perlu diadili hari ini langsung besoknya dieksekusi mati. Jadi syarat sebagai negara hukum sudah terpenuhi,” kecam Adam Malik sambil menekankan, “Setiap usaha yang bertentangan dengan hukum akan membawa negara ini pada kehancuran.”Tindakan tegas para Penembak Misterius (Petrus) pada akhirnya memang menyulut pro dan kontra. Pendapat yang pro, Petrus pantas diterapkan kepada target yang memang jelas-jelas penjahat. Sebaliknya pendapat yang kontra menyatakan keberatannya jika sasaran Petrus hanya penjahat kelas teri atau mereka yang hanya memiliki tato tapi bukan penjahat beneran. Pendapat atau komentar yang cukup kontroversial adalah yang dikemukakan oleh Menteri Luar Negeri Belanda, Hans van den Broek, yang secara kebetulan sedang berkunjung ke Jakarta pada awal Januari tahun 1984. Setelah bertemu dengan Menlu Mochtar Kusumaatmadja, Broek secara mengejutkan berharap bahwa pembunuhan yang telah mejnakan korban jiwa sebanyak 3.000 orang itu pada waktu mendatang diakhiri dan Indonesia juga diharapkan dapat melaksanakan konstitusi dengan tertib hukum. Menlu Mochtar sendiri menjawab bahwa peristiwa pembunuhan misterius itu terjadi akibat meningkatnya angka kejahatan yang mendekati tingkat terorisme sehingga masyarakat merasa tidak aman dan main hakim sendiri.Atas pernyataan Menlu Belanda itu, Benny yang merasa kebakaran jenggot sekali lagi harus tampil untuk meluruskan tuduhan tadi. Ia kembali menegaskan bahwa pembunuhan yang terjadi karena perkelahian antar geng. “Ada orang-orang yang mati dengan luka peluru, tetapi itu akibat melawan petugas. Yang berbuat itu bukan pemerintah. Pembunuhan itu bukan kebijaksanaan pemerintah,” tegasnya. Namun persoalan penembakan itu akhirnya tidak lagi misterius meskipun para pelakunya hingga saat ini tetap misterius dan tidak terungkap. Beberapa tahun kemudian Presiden Soeharto justru memberikan uraian tentang latar belakang permasalahannya dimana ia mengatakan Tindakan keamanan tersebut memang terpaksa dilakukan sesudah aksi kejahatan yang terjadi di kota-kota besar Indonesia semakin brutal dan makin meluas. Seperti tertulis dalam bukunya Benny Moerdani hal 512-513 Pak Harto berujar : “Dengan sendirinya kita harus mengadakan treatment therapy, tindakan yang tegas. Tindakan tegas bagaimana? Ya harus dengan kekerasan. Tetapi kekerasan itu bukan lantas dengan tembakan, dor-dor! Begitu saja. Bukan! Tetapi yang melawan, ya mau tidak mau harus ditembak. Karena melawan, maka mereka ditembak. Lalu ada yang mayatnya ditinggalkan begitu saja. Itu untuk shock therapy, terapi goncangan. Supaya orang banyak mengerti bahwa terhadap perbuatan jahat masih ada yang bisa bertindak dan mengatasinya. Tindakan itu dilakukan supaya bisa menumpas semua kejahatan yang sudah melampui batas perikemanusiaan. Maka kemudian redalah kejahatan-kejahatan yang menjijikkan itu”Namun jika para petinggi militer maupun presiden sendiri menyatakan bahwa penembakan terhadap para preman karena melawan saat hendak ditangkap bagaimana Moerdani menjelaskan para korban Penembakan Misterius yang ditemukan dalam goni-goni dengan tangan terikat atau yang dihanyutkan di sungai? atas kordinasi siapakah para Penembak Misterius itu menjalankan perintah? 
 
4. Kasus Kematian Peragawati Terkenal Dietje Diera tahun 1980an ada seorang peragawati ternama yang cantik bernama Dietje yang bernama lengkap Dietje (Dice) Budimulyono/Dice Budiarsih, ia tewas dibunuh dengan tembakan berulang kali oleh seorang yang ahli dalam menembak kemudian mayat nya dibuang disebuah kebun karet dibilangan kalibata yang sekarang menjadi komplek perumahan DPR. Setelah kasus tersebut marak di media massa, Polisi akhirnya menangkap seorang tua renta yang nama aslinya tidak diketahui dan hanya dikenal dengan panggilan Pakde dikenal juga sebagai Muhammad Siradjudin, konon ia adalah seorang dukun. Yang entah dengan alasan dan motif apa yang tidak jelas ia dianggap sebagai pembunuh Dietje. Bagi Polis Motif tidak begitu penting karena Polisi mengungkapkan bahwa "katanya" mereka "Memiliki bukti yang kuat".Pak De membantah sebagai pembunuh Ditje seperti yang tercantum dalam BAP yang dibuat polisi. Pengakuan itu, menurut Pak De dibuat karena tak tahan disiksa polisi termasuk anaknya yang menderita patah rahang. Ketika itu, Pak De mengajukan alibi bahwa Senin malam ketika pembunuhan terjadi, dia berada di rumah bersama sejumlah rekannya. Saksi-saksi yang meringankan untuk memperkuat alibi saat itu juga hadir di pengadilan. Namun, saksi dan alibi yang meringankan itu tak dihiraukan majelis hakim.Akhirnya Pakde dijatuhi hukuman penjara seumur hidup namun publik saat itu sudah mengetahui rumor bahwa Dietje menjalin hubungan asmara dengan menantu dari orang paling berkuasa di Indonesia saat itu. Dan tentu saja kasus seperti ini tidak akan pernah terungkap dengan benar. Karena pemilik informasi satu-satunya kepada media atau publik berasal dari polisi. Dan bisa jadi, publik digiring dengan sekuat tenaga, untuk ‘meyakini’ bahwa benarlah yang membunuh Dietje adalah Pakde.Dietje disebutkan dipakai sebagai "Jasa" oleh seorang eks petinggi militer yang terjun ke dunia usaha dan untuk memuluskan bisnisnya Dietje dipakai oleh sang eks petinggi militer untuk menyenangkan menantu orang paling berkuasa di Indonesia,  Hasil dari jasa Dietje, sang ‘jenderal’ pengusaha mendapat satu kontrak besar pembangunan sebuah bandar udara modern. Tapi hubungan Dietje berlanjut jauh dengan sang menantu. Ketika perselingkuhan itu ‘bocor’ ke keluarga besar, keluar perintah memberi pelajaran kepada Dietje, hanya saja ‘kebablasan’ menjadi suatu pembunuhan. Dietje ditembak di bagian kepala pada suatu malam tatkala mengemudi sendiri mobilnya di jalan keluar kompleks kediamannya di daerah Kalibata. Pak ‘De’ Siradjuddin yang dikenal sebagai guru spiritualnya dikambinghitamkan, ditangkap, dipaksa mengakui sebagai pelaku, diadili dijatuhi hukuman seumur hidup dan sempat dipenjara bertahun-tahun lamanya, Hingga akhirnya Pak De mendapat grasi dari Presiden BJ Habibi dimana hukuman Pak De dirubah dari seumur hidup menjadi 20 tahun di tahun 1999.Akhirnya 27 Desember 2000 Pak De dapat meninggalkan hotel prodeo setelah pemerintah memberikan kebebasan bersyarat. Setelah menghirup udara bebas, Pak De lebih sering mengurusi ayam-ayamnya. Tubuhnya telah lama layu. Kumis tebalnya juga sudah berwarna kelabu. Kepada setiap orang kembali Pak De menyatakan: “Pak De tidak membunuh Ditje". Pak De dalam kasus pembunuhan itu merasa menjadi kambing hitam oleh polisi dan Polda Metro Jaya. "Sebenarnya saat itu polisi tahu pembunuhnya," kata Pak De. Siapakah pelakunya? Pak De menyebut-nyebut sejumlah nama yang saat itu dekat dengan kekuasaan. Entahlah, sebab di negeri ini keadilan tidak berlaku bagi rakyat kecil 
 
5. Kasus Pembunuhan Udinhttp://media.viva.co.id/thumbs2/2012/05/02/153504_16-tahun-berlalu--ibu-udin-menuntut-keadilan_663_382.jpgUdin adalah seorang wartawan Harian Bernas di Yogyakarta yang tewas terbunuh oleh seseorang tidak dikenal. Udin yang bernama asli Fuad Muhammad Syafrudin pada selasa malam 13 Agustus 1996 kedatangan seorang tamu misterius yang kemudian menganiyaya dirinya dan pada tanggal 16 Agustus 1996 Udin harus mengembuskan nafas terakhirnya.Udin tercatat sebagai seorang wartawan yang kritis terhadap kebijakan pemerintah Orde Baru dan militer.Kasus Udin menjadi ramai karena Kanit Reserse Polres Bantul, Serka Edy Wuryanto dilaporkan telah membuang barang bukti dengan membuang sampel darah Udin ke laut dan mengambil buku catatan Udin dengan dalih penyelidikan dan penyidikan.Kasus Udin menjadi gelap akibat hilangnya beberapa bukti penting dalam pengungkapan kasus kematian sang wartawan dan juga terdapat beberapa orang yang dikambing hitamkan atas peristiwa kematian Udin.Seorang wanita bernama Tri Sumaryani mengaku ditawari dengan imbalan sejumlah uang untuk membuat pengakuan bahwa ia dan Udin telah melakukan hubungan gelap dan suaminya lah yang telah membunuh Udin.Lalu Dwi Sumaji alias Iwik  seorang supir dari Dymas Advertising Sleman diculik di perempatan Beran Sleman lalu dibawa ke Hotel Queen of the South Parangtritis dan dipaksa oleh Serka Edy Wuryanto yang memiliki nama panggilan Franky agar mengaku sebagai pembunuh Udin, sebelumnya di sebuah losmen bernama Losmen Agung yang juga berada di parangtritis Iwik dicekoki berbotol-botol minuman keras hingga mabuk dan disuguhi wanita penghibur dan diberi janji uang, pekerjaan yang layak serta jaminan hidup buat keluarganya dimana sebelumnya ia dijebak oleh Edy Wuryanto dengan dalih pembicaraan bisnis Billboard. Di pengadilan Iwik mencabut seluruh "pengakuan" dirinya dalam pemeriksaan yang dilakukan oleh Polisi karena ia sebagai korban rekayasa dan berada dibawah ancaman tekanan dan paksaan oleh Kanit Reserse Polres Bantul Serka Edy Wuryanto.Komnas HAM mengadakan investigasi lapangan dan menyimpulkan telah terjadi pelanggaran Hak Asasi Manusia namun tetap saja Iwik dijadikan sebagai tersangka utama oleh Polisi dan diajukan ke persidangan, walau penuh teror dari berbagai pihak akhirnya Iwik divonis bebas oleh majelis hakim dan motif perselingkuhan yang selama ini dihembuskan secara otomatis gugur selain itu majelis hakim memerintahkan agar polisi mencari, mengungkap motif, dan menangkap pelaku pembunuhan Udin yang sebenarnya.Dalam kesaksiannya di persidangan Iwik menyatakan bahwa dirinya selain menjadi korban rekayasa dan bisnis politik, ia hanya dipaksa menjalankan skenario rekayasa Franki alias Serma Pol Edy Wuryanto dengan alasan untuk melindungi kepentingan Bupati Bantul Sri Roso Sudarmo.Namun hingga kini para pelaku kejahatan pembunuhan terhadap sang wartawan yang kritis tersebut tidak ada yang ditangkap atau diadili ke meja hukum. 
 
6. Kasus Marsinah Marsinah hanyalah seorang buruh pabrik dan aktivis buruh yang bekerja pada PT Catur Putra Surya (CPS) di Porong Sidoarjo, Jawa Timur. Ia ditemukan tewas terbunuh pada tanggal 8 Mei 1993 diusia 24 tahun. Otopsi dari RSUD Nganjuk dan RSUD Dr Soetomo Surabaya menyimpulkan bahwa Marsinah tewas kerena penganiayaan berat.Marsinah adalah salah seorang dari 15 orang perwakilan para buruh yang melakukan perundingan dengan pihak perusahaan. Awal dari kasus pemogokan dan unjuk rasa para buruh karyawan CPS bermula dari surat edaran Gubernur Jawa Timur No. 50/Th. 1992 yang berisi himbauan kepada pengusaha agar menaikkan kesejahteraan karyawannya dengan memberikan kenaikan gaji sebesar 20% gaji pokok. Himbauan tersebut tentunya disambut dengan senang hati oleh karyawan, namun di sisi pengusaha berarti tambahannya beban pengeluaran perusahaan. Pada pertengahan April 1993, Karyawan PT. Catur Putera Surya (PT. CPS) Porong membahas Surat Edaran tersebut dengan resah. Akhirnya, karyawan PT. CPS memutuskan untuk unjuk rasa tanggal 3 dan 4 Mei 1993 menuntut kenaikan upah dari Rp 1700 menjadi Rp 2250.Siang hari tanggal 5 Mei, tanpa Marsinah, 13 buruh yang dianggap menghasut unjuk rasa digiring ke Komando Distrik Militer (Kodim) Sidoarjo. Di tempat itu mereka dipaksa mengundurkan diri dari CPS. Mereka dituduh telah menggelar rapat gelap dan mencegah karyawan masuk kerja. Marsinah bahkan sempat mendatangi Kodim Sidoarjo untuk menanyakan keberadaan rekan-rekannya yang sebelumnya dipanggil pihak Kodim. Setelah itu, sekitar pukul 10 malam, Marsinah lenyap.Mulai tanggal 6,7,8, keberadaan Marsinah tidak diketahui oleh rekan-rekannya sampai akhirnya ditemukan telah menjadi mayat pada tanggal 8 Mei 1993.Pada tanggal 30 September 1993 dibentuk tim Bakorstanasda Jatim  untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan kasus pembunuhan Marsinah. Sebagai penanggung jawab Tim Terpadu adalah Kapolda Jatim dengan Dan Satgas Kadit Reserse Polda Jatim dan beranggotakan penyidik/penyelidik Polda Jatim serta Den Intel Brawijaya. Delapan petinggi PT CPS ditangkap secara diam-diam dan tanpa prosedur resmi, termasuk Mutiari selaku Kepala Personalia PT CPS dan satu-satunya perempuan yang ditangkap, mengalami siksaan fisik maupun mental selama diinterogasi di sebuah tempat yang kemudian diketahui sebagai Kodam V Brawijaya. Setiap orang yang diinterogasi dipaksa mengaku telah membuat skenario dan menggelar rapat untuk membunuh Marsinah. Pemilik PT CPS, Yudi Susanto, juga termasuk salah satu yang ditangkap.Baru 18 hari kemudian, akhirnya diketahui mereka sudah mendekam di tahanan Polda Jatim dengan tuduhan terlibat pembunuhan Marsinah. Pengacara Yudi Susanto, Trimoelja D. Soerjadi, mengungkap adanya rekayasa oknum aparat kodim untuk mencari kambing hitam pembunuh Marsinah.Secara resmi, Tim Terpadu telah menangkap dan memeriksa 10 orang yang diduga terlibat pembunuhan terhadap Marsinah. Salah seorang dari 10 orang yang diduga terlibat pembunuhan tersebut adalah Anggota TNI. Hasil penyidikan polisi ketika menyebutkan, Suprapto (pekerja di bagian kontrol CPS) menjemput Marsinah dengan motornya di dekat rumah kos Marsinah. Dia dibawa ke pabrik, lalu dibawa lagi dengan Suzuki Carry putih ke rumah Yudi Susanto di Jalan Puspita, Surabaya. Setelah tiga hari Marsinah disekap, Suwono (satpam CPS) mengeksekusinya.Di pengadilan, Yudi Susanto divonis 17 tahun penjara, sedangkan sejumlah stafnya yang lain itu dihukum berkisar empat hingga 12 tahun, namun mereka naik banding ke Pengadilan Tinggi dan Yudi Susanto dinyatakan bebas. Dalam proses selanjutnya pada tingkat kasasi, Mahkamah Agung Republik Indonesia membebaskan para terdakwa dari segala dakwaan (bebas murni). Putusan Mahkamah Agung RI tersebut, setidaknya telah menimbulkan ketidakpuasan sejumlah pihak sehingga muncul tuduhan bahwa penyelidikan kasus ini adalah "direkayasa".Kasus ini menjadi catatan ILO (Organisasi Buruh Internasional), dikenal sebagai kasus 1713.  Hingga kini kasus Marsinah tetap menjadi misteri dan menjadi sejarah kelam ranah hukum di Indonesia. 
 
7. Kasus Menghilangnya Edy Tansil  Edy Tansil adalah seorang pengusaha keturunan yang memiliki nama asli Tan Tjoe Hong/Tan Tju Fuan yang menjadi narapidana dan harus mendekam selama 20 tahun di penjara Cipinang atas kasus kredit macet Bank Bapindo yang merugikan negara senilai 565 juta dollar (1.5 T rupiah dengan kurs dollar saat itu). Edy Tansil dilaporkan kabur dari penjara pada tanggal 4 Mei 1996 dan 20 petugas LP Cipanang dijadikan tersangka karena dianggap membantu Edy Tansil melarikan diri dan sejak itu keberadaan dari Edy Tansil seperti raib ditelan bumi.Sebuah LSM pengawas anti-korupsi bernama Gempita melaporkan bahwa Edy Tansil tengah menjalankan bisnis sebuah perusahaan bir yang mendapat lisensi dari perusahaan bir Jerman bernama Becks Beer Company di kota Pu Tian Provinsi Fujian China.Di tahun 2007 Tempo interactive melaporkan bahwa tim pemburu koruptor (TPK) berdasarkan temuan dari PPATK menyatakan akan segera memburu Edy Tansil dimana PPATK menemukan bukti bahwa buronan tersebut telah melakukan transfer uang ke Indonesia setahun sebelumnya. Namun hingga kini keberadaan Edy Tansil tetap masih menjadi misteri.Ada beberapa koruptor yang juga melarikan diri ke luar negri dan hingga kini keberadaan mereka tidak terungkap atau belum tertangkap seperti Adelin Lis, Sjamsul Nursalim, David Nusa Wijaya, Maria Pauline, Djoko S Tjandra, Marimutu Sinivasan, Hendra Rahardja, Sukanto Tanoto dan masih banyak lainnya. 
 
8. Kasus Munir Munir sebenarnya akan melanjutkan study S2 di Univeritas Utrecht, Belanda dan dalam kronologi kasus pembunuhan aktivis HAM tersebut disebutkan bahwa menjelang memasuki pintu pesawat, Munir bertemu dengan Polycarpus seorang pilot pesawat Garuda yang sedang tidak bertugas dan Polycarpus menawarkan kepada Munir untuk berganti tempat duduk pesawat dimana Munir menempati kursi Polycarpus dikelas bisnis dan Polycarpus menempati kursi Munir dikelas ekonomi.Sebelum pesawat mengudara, flight attendant (Pramugari) Yetti Susmiarti dibantu Pramugara senior Oedi Irianto membagikan welcome drink kepada para penumpang dan Munir memilih Jus Jeruk.Pukul 22.05 WIB pesawat lepas landas dan 15 menit kemudian kembali Flight Attendant membagikan makanan dan minuman kepada para penumpang, Munir memilih mi goreng dan kembali memilih jus jeruk sebagai minumannya, setelah mengudara hampir 2 jam pesawat mendarat di bandara Changi Singapura.Di bandara Changi Munir menghabiskan waktu di sebuah gerai kopi sedangkan seluruh awak pesawat termasuk Polycarpus berangkat menuju hotel menggunakan bus dan perjalanan dari Singapura menuju Belanda seluruh awak pesawatnya berbeda dari perjalanan Jakarta menuju Singapura.Dalam perjalanan Munir meminta kepada flight attendant Tia Ambarwati segelas teh hangat dan Tia pun menyajikan segelas teh hangat yang dituangkan dari teko ke gelas diatas troli dilengkapi gula sachet.Tiga jam setelah mengudara Munir bolak balik ke toilet, saat berpapasan dengan Pramugara bernama Bondan, Munir memintanya memanggil Tarmizi seorang dokter yang ia kenal saat hendak berangkat yang kebetulan juga menuju Belanda, Tarmizi melakukan pemeriksaan umum dengan membuka baju Munir. Dia lalu mendapati bahwa nadi di pergelangan tangan Munir sangat lemah. Tarmizi berpendapat Munir mengalami kekurangan cairan akibat muntaber. Munir kembali lagi ke toilet untuk muntah dan buang air besar dibantu pramugari dan pramugara. Setelah selesai, Munir ke luar sambil batuk-batuk berat.Tarmizi menyuruh pramugari untuk mengambilkan kotak obat yang dimiliki pesawat.Kotak pun diterima Tarmizi dalam keadaan tersegel. Setelah dibuka, Tarmizi berpendapat bahwa obat di kotak itu sangat minim, terutama untuk kebutuhan Munir: infus, obat sakit perut mulas dan obat muntaber, semuanya tidak ada. Tarmizi pun mengambil obat di tasnya. Dia memberi Munir dua tablet obat diare New Diatabs; satu tablet obat mual dan perih kembung, Zantacts dan satu tablet Promag. Tarmizi menyuruh pramugari membuat teh manis dengan tambahan sedikit garam. Namun, setelah lima menit meminum teh tersebut, Munir kembali ke toilet. Tarmizi menyuntikkan obat anti mual dan muntah, Primperam, kepada Munir sebanyak 5 ml. Hal ini berhasil karena Munir kemudian tertidur selama tiga jam. Setelah terbangun, Munir kembali ke toilet. Kali ini dia agak lama, sekitar 10 menit, ternyata Munir telah terjatuh lemas di toilet.Dua jam sebelum pesawat mendarat, terlihat keadaan Munir: mulutnya mengeluarkan air yang tidak berbusa dan kedua telapak tangannya membiru. Awak pesawat mengangkat tubuh Munir, memejamkan matanya dan menutupi tubuh Munir dengan selimut. Ya, Munir meninggal dunia di pesawat, di atas langit Negara Rumania.Setelah dilakukan penyelidikan termasuk oleh pihak otoritas Belanda ditemukan bahwa didalam tubuh Munir ditemukan kandungan racun Arsenik sebanyak 460mg didalam lambungnya dan 3.1mg/l dalam darahnya.Namun terdapat keanehan setelah dilakukan otopsi oleh pihak RS Dr Soetomo dimana kandungan arsenik yang ditemukan didalam lambung Munir sedikit ganjil karena seharusnya kandungan arsenik tersebut sudah hancur/melarut.Ini terkesan mempertegas spekulasi jika kandungan arsenik dalam tubuh Munir baru dimasukkan ketika jenazahnya sudah di Indonesia. Spekulasi ini juga diperkuat dengan permintaan mereka untuk menahan lebih lama organ tubuh Munir. Spontan ini juga menimbulkan indikasi bahwa hal itu dilakukan agar organ tubuh Munir bisa dipersiapkan (dimark-up) agar benar-benar akan terkesan keracunan arsenik ketika diperiksa oleh pihak lain. Disebutkan juga ciri-ciri korban yang keracunan arsenik, antara lain: ada pembengkakan otak, paru paru yang mengalami kerusakan, mulut keluar darah karena indikasi kerusakan sistem pencernaan. Ketika arsenik masuk kedalam tubuh (dan racun mulai bekerja), biasanya korban mengalami muntaber berat disertai kejang-kejang.Apapun itu penyebab kematian aktivis HAM tersebut namun hingga kini tampaknya kasus tersebut belum tuntas walaupun ada beberapa orang yang telah dijatuhi vonis oleh pengadilan namun Suciwati selaku istri Munir tetap merasa tidak puas dan meminta pemerintah menuntut secara tuntas kasus kematian suaminya.Apakah ini tindakan kontra intelijen ataupun sebuah operasi pembunuhan oleh intelijen? tidak ada yang mengetahui kejadian sebenarnya kecuali mungkin para pelaku utama pemberi perintah untuk membunuh sang aktivis. Namun yang pasti didalam sebuah kasus pembunuhan terencana harus ada motif dan tujuan dari melenyapkan seseorang, apakah pihak dinas intelijen RI begitu bodoh untuk membunuh seseorang yang secara aktif mengkritisi berbagai persoalan HAM di indonesia dan jika ia dihilangkan secara paksa pasti mata dan tuduhan internasional pasti akan mengarah kepada pemerintah Indonesia, dan pihak militer serta badan intelijennya, atau mungkin ada beberapa pihak yang telah gelap mata akibat sikap kritis dari Munir yang membuat mereka mengambil keputusan untuk menghabisinya, sebuah misteri yang belum terungkap hingga kini.


Read more